Indomedia News Portal
Indomedia News menampilkan berbagai berita di Indonesia maupun dunia yang aktual,objektive,menarik dan faktual
Selasa, 21 Agustus 2012
Jumat, 27 April 2012
Investor Indonesia Minati Emas sebagai Investasi Utama
JAKARTA - Standard
Chartered Bank dalam
survei menyatakan
pelaku affluent (ekonomi
kuat) Indonesia masih
meminati emas sebagai
investasi utama.
"Secara keseluruhan,
tiga besar investasi
masih didominasi oleh
emas. Jadi ternyata,
segmen affluent
Indonesia sangat suka
dengan investasi emas,"
kata General Manager
Priority and
International Banking
Standard Chartered
Djumariah Tenteram
saat menjelaskan hasil
Survei FuturePriority di
Jakarta, Jumat.
Sebanyak 71% pelaku di
Indonesia memilih
investasi emas dibanding
investasi lain kemudian
pada posisi kedua
ditempati oleh jenis
investasi properti.
Para pelaku yang
memilih investasi di
sektor properti sebanyak
58% untuk menopang
pertumbuhan kekayaan
para affluent Indonesia.
Kemudian pada posisi
ketiga, investor
Indonesia memilih
deposito atau simpanan
dengan bunga tinggi
sebagai penyokong
penambahan
kekayaannya dengan
jumlah pemilih sebesar
42%.
Hal itu menurut dia
lantaran harga emas
yang menarik para
investor. "Jika dilihat 2-3
tahun lalu emas
harganya masih
Rp200-300 ribu per gram,
namun pada saat ini
sekitar Rp490-500 ribu
per gram dan bahkan
sempat Rp520 ribu," jelas
Djumariah.
Sementara itu, menurut
dia, kendala terdapat
pada kurangnya
instrumen emas di
sejumlah bank di
Indonesia karena bank
berpendapat nasabah
hanya tertarik pada
deposito dengan bunga
tinggi.
"Kendalanya adalah kita
tidak punya banyak
instrumen yang
berkaitan dengan emas
selain emas itu sendiri.
Untuk saat ini bank
masih belum mempunyai
kemampuan bertransaksi
yang menggunakan
instrumen emas padahal
minat terhadap emas
besar sekali," kata
Djumariah.
Guardiola 'Mengundurkan' Diri?
BARCELONA - Josep
Guardiola akan
meninggalkan barcelona
akhir musim ini. Era
emas sang pelatih muda
bersama Barca pun resmi
berakhir dan musim
mendatang Blaugrana
akan memulai era baru.
Guardiola memberi
informasi mengenai
keputusannya kepada
pemain Jumat (27/4) pagi
waktu setempat,
sebelum menemui media
yang sudah menunggu
konferensi pers.
Guardiola mengatakan
kepada klub bahwa
dirinya butuh istirahat.
Presiden Barcelona,
Sandro Rosell dikabarkan
sudah berjuang untuk
membujuk Guardiola.
Rosell meminta pelatih
berusia 41 tahun itu mau
meneken kontrak baru.
Rosell pun berusaha
menggunakan taktik
mengulur waktu dan
meminta Guardiola
untuk kembali
memikirkan
keputusannya.
Beredar spekulasi
tentang kemungkinan
Guardiola hijrah ke
Chelsea, atau bahkan
menjadi manajer timnas
Inggris. (rtr/beritasatu)
Trofi Guardiola Bersama
Barca:
La Liga
2008/09, 2009/10, 2010/11
Champions League
2009, 2011
Copa del Rey
2009
Spanish Super Cup
2009, 2010, 2011
UEFA Super Cup
2009, 2011
FIFA Club World Cup
2009, 2011
Organ TKI Tewas di Malaysia 'Utuh'
JAKARTA-Ahli Forensik
dari Universitas
Indonesia dr. Mun'im
Idris memastikan organ
tubuh dua TKI yang
tewas ditembak di
Malaysia masih utuh.
Kepastian tersebut ia
peroleh setelah otopsi
dilakukan atas jenazah
kedua TKI yakni Abdul
Kader Zaelani dan
Herman di pemakaman
keluarga Dusun Pancor
Kopong, Desa
Pringgasela Selatan,
Lombok Timur, NTB,
Kamis (26/4).
"Saya sudah memperoleh
laporan dari tim yang
melakukan otopsi di sana
yang menyatakan bahwa
organ kedua TKI itu
masih dalam keadaan
utuh," kata Mun'im yang
dihubungi melalui
telepon selularnya,
Jumat (27/4).
Pernyataan yang
disampaikan Mun'im
tersebut dibenarkan oleh
Kepala Badan Nasional
Penempatan dan
Perlindungan Tenaga
Kerja Indonesia
(BNP2TKI) Moh Jumhur
Hidayat.
"Ya benar, semua organ
tubuh kedua TKI itu
masih utuh," kata
Jumhur singkat saat
dimintai konfirmasinya di
Jakarta, Jumat.
Otopsi terhadap kedua
jenazah TKI itu ditangani
oleh enam dokter dari
Rumah Sakit
Bhayangkara, Mataram,
NTB.
Proses otopsi dilakukan
menyusul adanya dugaan
bahwa Abdul Kader
Jaelani dan Herman,
serta seorang TKI lain
bernama Mad Noon yang
tewas ditembak oleh
aparat Kepolisian
Malaysia pada 25 Maret
lalu, menjadi objek
penjualan organ-organ
tubuh manusia secara
ilegal.
Sebelum dipulangkan ke
tanah air, pihak
Kepolisian Malaysia
sebenarnya telah
melakukan otopsi
terhadap ketiga jenazah
TKI tersebut dan hasilnya
telah diserahkan kepada
Kedutaan Besar
Indonesia di Kuala
Lumpur.
Namun, pihak keluarga
ketiga TKI dan sejumlah
LSM, salah satunya
adalah Migrant Care,
mencurigai ada yang
tidak beres dengan
jenazah mereka dan
menuntut dilakukan
otopsi ulang.
Menanggapi hal itu,
BNP2TKI megambil
inisiatif untuk
melakukan otopsi ulang
terhadap ketiga jenazah
TKI yang sudah tiba di
Indonesia da
dimakamkan di
pemakaman keluarga
pada 5 April lalu.
Wujudkan Mimpi Almarhum Pertamina Siap Lahirkan 'Premix'
PT Pertamina
(Persero) siap merealisasikan
produk bensin baru campuran
antara Premium dan Pertamax
untuk membantu pemerintah
mengurangi konsumsi BBM
bersubsidi.
"Kami (Pertamina) akan
memunculkan produk-produk
baru misalnya campuran antara
Premium dan Pertamax dengan
harga berada ditengah-tengah
kedua produk BBM tersebut," kata
Direktur Marketing & Trading
Pertamina, Hanung Budya
Yuktyanta, di Jakarta, Jumat
(27/4/2012).
Seperti diketahui, produk
campuran antara Premium dan
Pertamax pernah diusulkan Alm
Widjajono Partowidagdo (Wakil
Menteri Energi Sumber Daya
Mineral) yakni Premix dengan Ron
90 dan diusulkan harganya Rp
7.250 per liter.
Dikatakan Hanung, tujuan akan
dikeluarkannya produk-produk
tersebut bertujuan untuk
membantu pemerintah
mengurangi konsumsi BBM
bersubsidi yang saat ini
membebani negara.
"Tujuannya untuk kurangi
konsumsi kuota BBM bersubsidi,"
ujarnya.
Namun, produk-produk tersebut
masih terus dikaji Pertamina. "Tapi
usulan produk-produk tersebut
masih dikaji, yang jelas ide produk
tersebut sudah ada dimeja Direksi
Pertamina, kemungkinan dua bulan
kedepan sudah ada produk baru
yang diluncurkan," tandas Hanung.
Forbes: Kuncinya Hanya Profitable dan 'Melayani'
Jakarta - PT Bank
Rakyat Indonesia
(Persero) Tbk
dinobatkan sebagai
perusahaan nasional
yang paling
profitable oleh
Forbes Internasional.
Dari 10 perusahaan
Indonesia yang
masuk ke dalam
2.000 perusahaan
paling untung di
dunia, Bank BRI di
posisi teratas. Selain
itu, terdapat lima
perusahaan
keuangan lainnya.
Dari 10 perusahaan
itu (keuangan dan
non keuangan),
enam perusahaan
adalah milik
pemerintah,
termasuk Bank BRI.
Menurut Direktur
Utama Bank BRI
Sofyan Basir, kunci
utama keberhasilan
Bank BRI adalah
pihaknya fokus pada
pangsa pasar utama
(segment) yakni
pemberdayaan
ekonomi rakyat yakni
usaha mikro, kecil,
dan menengah
(UMKM). “Kuncinya
kita fokus dari sisi
pasar,” ujar Sofyan.
Bank BRI juga fokus
pada perluasan dan
penguatan jaringan
dan akses pelayanan
kepada nasabah.
“Kalau Anda lihat
sekarang nasabah
kami itu dimanjakan,
sebab BRI berada
dimana-mana.
Jadi,kita memberikan
melebihi dari
harapan nasabah
kami. Saya kira kalau
kinerja kami
semacam ini, ini juga
merupakan reward
yang diberikan
nasabah bagi BRI,”
pungkas Sofyan.
Dikatakan Sofyan,
menguatnya pasar
UMKM ini tidak lepas
dari membaiknya
perekonomian rakyat
sejalan dengan upaya
pemerintah dan
berbagai pihak
mendorong
pertumbuhan
ekonomi. “Jadi,
ekonomi kita
memang tumbuh
dengan baik sehingga
pasar UMKM juga
menguat dan kami
memang sudah kuat
di sana,” papar
Sofyan.
Peran Pegawai BRI
Sofyan juga
berterima kasih
kepada segenap
pegawai Bank BRI
yang telah melayani
rakyat Indonesia
sebaik-baiknya
sehingga nasabah
mempercayakan
likuiditasnya dikelola
oleh BRI. “Ada
sebuah transformasi
besar-besaran akan
budaya kerja dan
pelayanan sumber
daya manusia (SDM)
yang baik di BRI.
Sebagai Badan Usaha
Milik Negara ini
adalah sebuah
tantangan bahwa
kami tidak boleh
kalah dari swasta
dalam hal SDM,”
pungkas Sofyan.
Dalam hal
profitabilitas, selain
unggul atas BUMN
lainnya, Bank BRI
mengalahkan bank-
bank Singapura yang
beroperasi di
Indonesia dengan
keuntungan sebesar
US$ 1,7 miliar meski
dari sisi aset di posisi
ke-2 di industri
perbankan.
Profit tersebut juga
sudah setara dengan
laba bank-bank besar
kelas dunia yang
rata-rata �hampir US
$ 2 miliar. Bukan kali
ini Bank BRI
memperoleh
penghargaan serupa.
Pada 2009 lalu, Bank
BRI juga mendapat
penghargaan sebagai
salah satu dari 50
Perusahaan Terhebat
Asia juga dari Forbes
(Asian Fabulous 50).
Bank BRI merupakan
satu-satunya
perusahaan yang
mewakili Indonesia
bahkan mengalahkan
sejumlah perusahaan
kakap Asia lainnya.
Saat ini Bank BRI
tercatat sebagai
bank yang
membukukan laba
terbesar sejak 2005.
Dari sisi jaringan
Bank BRI merupakan
pemilik jaringan
tersebar, terbesar
dan terluas di
Indonesia. Kuat di
sektor UMKM, Bank
BRI telah ditunjuk
oleh Perserikatan
Bangsa-Bangsa
menjadi laboratorium
studi keuangan mikro
dunia dan penyalur
kredit usaha rakyat
(KUR) terbesar.
Meski demikian
peranan Bank BRI
dalam pembangunan
infrastruktur dan
perekonomian
nasional tidak dapat
diabaikan begitu
saja. Itu terlihat dari
meningkatnya
ekspansi Bank BRI
untuk pembiayaan
pembangunan dan
infrastruktur yang
dijamin pemerintah.
Politisi PDIP: 'SBY' bermental 'Calo'
JAKARTA - Ketua Komisi IX DPR,
Ribka Tjiptaning, menilai
pemerintahan Susilo Bambang
Yudhoyono memiliki mental calo
menyusul masih banyaknya
kasus penyiksaan terhadap
Tenaga Kerja Indonesia (TKI).
"Kalau mentalnya pimpinan
negara masih mental calo ya
masih begini. Yang penting fee
nya aja, tapi waktu rakyatnya
susah di luar negeri tidak diusut.
Perlindungannya tidak serius akan
begini terus," tuturnya saat
ditemui wartawan di DPR, Jakarta,
Jumat (27/04/2012).
Menurut Ribka, Presiden harus
turun tangan langsung dalam
menyikapi hal ini. Presiden harus
bersikap tegas untuk mengusut
kasus tersebut. Bukan hanya
mengirimkan para menterinya.
"Ini keberanian SBY sajalah
selesaikan ini melindungi warga
negara sebagai pimpinan negeri.
Kalau cuma menteri sudah gak
ada apa-apa lagi sampai dengan
timsus kesana dicuekin,"
imbuhnya.
Lebih lanjut politisi PDIP ini
menyarankan agar pemerintah
menarik seluruh TKI yang berada
di Malaysia. Hal ini dianggap
sebagai salah satu bentuk protes
terhadap Negeri Jiran tersebut.
"Memang dia harus berani, harus
revolusioner untuk Malaysia. Tarik
semua TKI disana. Kalau
pemerintah bentuk satgas udah
kebanyakan satgas. Udahlah
satgas partai aja deh,"
sambungnya.
Pada kesempatan tersebut, Ribka
menyatakan banyaknya
pengiriman TKI ke luar negeri dan
ditolaknya pengajuan moratorium
adalah salah satu bukti bahwa
pemerintah tidak mampu
menyediakan lapangan kerja bagi
warga negaranya.
"Ini bentuk kegagalan pemerintah
menyediakan lapangan kerja bagi
warga negara. Karena tidak ada
satu orang pun yang mau
berpisah dengan keluarganya cari
nafkah di luar negeri," terangnya.
Langganan:
Postingan (Atom)